Litmas Lanjutan, Upaya Pembimbing Kemasyarakatan Bapas Nusakambangan Memenuhi Kebutuhan Pembinaan Lanjutan WBP

    Litmas Lanjutan, Upaya Pembimbing Kemasyarakatan Bapas Nusakambangan Memenuhi Kebutuhan Pembinaan Lanjutan WBP
    Litmas Lanjutan, Upaya Pembimbing Kemasyarakatan Bapas Nusakambangan Memenuhi Kebutuhan Pembinaan Lanjutan WBP

    Nusakambangan - Pembimbing Kemasyarakatan Balai Pemasyarakatan Kelas II Nusakambangan Kemenkumham Jateng melaksanakan penggalian data penelitian kemasyarakatan (litmas) di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Narkotika Nusakambangan. Pada kegiatan ini Pembimbing Kemasyarakatan Bapas Nusakambangan "Faris Imam Fatullah" melaksanakan wawancara dengan 3 warga binaan pemasyarakatan (WBP), Senin (21/11/2022). 

    PK Bapas Nusakambangan memulai wawancara penggalian data litmas dengan memperkenalkan diri dan menerangkan bahwa pelayanan yang diselenggarakan Bapas Nusakambangan adalah gratis.
    "Perkenalkan kami dari Bapas Nusakambangan akan melakukan wawancara dengan saudara untuk penggalian data litmas dan juga segala pelayanan yang kami selenggarakan di Bapas Nusakambangan adalah gratis tidak dipungut biaya" jelas PK Bapas Nusakambangan.

    Setelah menjelaskan hal tersebut, PK Bapas Nusakambangan mengajukan beberapa pertanyaan kepada WBP terkait seperti identitas diri, latar belakang melakukan tindak pidana, keluhan dan harapan kedepannya selama menjalani masa pembinaan di lapas.

    Tidak lupa PK Bapas Nusakambangan juga memberikan pesan kepada WBP untuk selalu menjaga perilakunya. "Tolong bapak patuhi segala peraturan yang ada di lapas dan juga jangan melangggar peraturan atau berbuat onar serta jangan lupa untuk selalu beribadah dan berdoa kepada Tuhan agar diberi kemudahan dan kesabaran dalam menjalani pembinaan di lapas" ujar Faris Imam Fatullah".

    Penelitian Kemasyarakatan (litmas) ini nantinya digunakan untuk mengetahui tingkat resiko pengulangan tindak pidana dan kebutuhan dari WBP selama menjalani masa pembinaan serta menjadi bahan pertimbangan dalam menentukan program pembinaan dan penempatan WBP oleh pihak lapas.

    Rifki Maulana

    Rifki Maulana

    Artikel Sebelumnya

    PENDIM.ID: Serbuan Informasi dan Anti Hoaks

    Artikel Berikutnya

    Hendri Kampai: Macan Versus Banteng di Antara...

    Komentar

    Berita terkait